Sabtu, 31 Desember 2011

KEMAJUAN TEKNOLOGI DARI ZAMAN KE ZAMAN

Komunikasi adalah salah satu aktivitas yang sangat fundamental dalam kehidupan umat manusia. Kebutuhan manusia untuk berhubungan dengan sesamanya, diakui oleh hampir semua agama telah ada sejak masa Adam dan Hawa.Sifat manusia untuk menyampaikan keinginannya dan untuk mengetahui hasrat orang lain, merupakan awal keterampilan manusia berkomunikasi secara otomatis melalui lambang-lambang isyarat, kemudian disusul dengan kemapuan untuk memberi arti setiap lambang-lambang itu dalam bentuk bahasa verbal.Kapan manusia mulai mampu berkomunikasi dengan manusia lainnya, tidak ada data autentik yang dapat menerangkan tentang hal itu. Hanya saja diperkirakan bahwa kemampuan manusia untuk berkomunikasi dengan orang lain secara lisan adalah peristiwa yang berlangsung secara mendadak. Everett M. Rogers menilai peristiwa ini sebagai generasi pertama kecakapan manusia berkomunikasi sebelum mampu mengutarakan pikirannya secara tertulis.Usaha-usaha untuk manusia berkomunikasi lebih jauh, terlihat dalam berbagai bentuk kehidupan mereka di masa lalu. Pendirian tempat-tempat pemukiman di daerah aliran sungai dan tepi pantai, diplih untuk memudahkan mereka dapat berkomunikasi dengan dunia luar menggunakan perahu, rakit, dan sampan. Pemukul gong di Romawi dan pembakar api yang mengepulkan asap di Cina adalah simbol-simbol komunikasi yang dilakukan oleh para serdadu di medan perang.
Dalam berkomunikasi, manusia menggunakan lebih banyak gerak-gerik, sikap tubuh dan mimik, tetapi perumusan pesan itu sendiri lebih dimungkinkan oleh adanya bahasa dan lambang-lambang yang dapat dipahami bersama.Kemampuan untuk menggambar atau menuliskan lambang-lambang yang memiliki arti adalah sutau keunikan dari spesies manusia, dan ini menjadi salah satu perbedaan paling signifikan antara manusia dengan mahluk yang lain di bumi ini. Manusia sudah mulai menggambar dan melukis lambang-lambang di batu sejak tahun 35.000 SM, dan ilustrasi-ilustrasi serupa ini menjadi sebuah bagian penting dalam kehidupan manusia selama berabad-abad.
Perkembangan komunikasi antarmanusia tidak terlepas dari pengaruh naluri kemanusiaan itu sendiri. untuk bertahan hidup manusia membutuhkan manusia yang lainnya untuk saling membantu. Sementara pada tahapan saling memberikan bantuan inilah proses komunikasi akan sangat dibutuhkan.
A. Zaman Tanda dan Isyarat
Zaman ini merupakan yang paling awal dalam sejarah perkembangan manusia dan muncul jauh sebelum nenek moyang manusia dapatberjalan tegak. Dalam berkomunikasi satu sama lain, peran insting (meskipun masih sangat rendah) sangatlah penting. Proses komunikasi manusia lebih berdasarkan insting dan bukan rasionya. Itu semua terjadi karena kemampuan kapasitas otak manusia masih sangat terbatas. Perkembangan otak mereka juga sangat lamban. Oleh karena itu, zaman ini berjalan dalam ribuan tahun sebelum digunakannya gerak isyarat. Bunyi-bunyian dan tanda jenis lain dalm komunikasi.Dengan kata lain sebenarnya manusia itu sudah menggunakan “ucapan” dalam berkomunikasi. Akan tetapi proses komunikasi yang dmaksud bukan seperti yang dilakukan manusia saat ini.
Penggunaan tanda dan isyarat itu tidak berarti bahwa manusia pada zaman tersebut tidak dapat berkomunikasi. Gerak isyarat dan tanda itu dalam komunikasi dikenal dengan komunikasi nonverbal. Hal ini tetap bisa dikattakan berkomunikasi meskipun dengan “bahasa” dan kemampuannya sendiri. Ringkasnya, merekamengadakan komunikasi dengan sederhana sekali.Philip Liberman (1984) pernah mengatakan bahwa para ahli paleoantropologi menemukan bukti bahwa ukuran tengkorak panjang lidah, dan jaringan yang lain pada manusia menunjukkan pada kita letak pangkal tenggorokan dan kotak siara.
Menurut para ahli tersebut dilihat dari beberapa alat tubuh, dapat disimpulkan bahwa manusia jaman dahulu kala tidak dapat berbicara seperti manusia sekarang.Dengan kata lain, mereka tidak bisa berbicara, karena tidak mempunyai kecukupan alat-alat untuk melakukan itu (seperti yang dimiliki manusia saat ini). Ini disebabkan struktur neurologis dan anatominya tidak mecukupi untuk melakukan hal itu. Sehingga perkembangan zaman dan alam yang akhirnya merubah kehidupan manusia tersebut, baik perubahan dalam bentuk fisik maupun perubahan pada kemampuan berpikir dan berkomunikasi.Lebih dari beribu-ribu tahun lamanya, pola komunikasi tidak hanya digunakan, tetapi juga mengalami penyempurnaan dari waktu ke waktu, tentunya sesuai dengan kapasitas yang dimiliki. Meskipun ada perkembangan dalam proses komunikasi, proses itu belum mengarah pada penggunaan bahasa atau percakapan sebagai alat komunikasi yang bisa dilakukan manusia dewasa ini. Perkembangan penting komunikasi dalam era ini adalah digunakannya bahasa tanda dan isyarat sebagai alat komunikasi. Munculnya tanda dan isyarat sebagai alat komunikasi berasal dari penyempurnaan penggunaan suara (geraman, tangisan, dan jeritan) sebagai alat komunikasi.
B. Zaman Bahasa Lisan
Zaman komunikasi lisan ini berjalan kira-kira 300.000 sampai 200.000 tahun SM. Era ini juga ditandai dengan lahirnya embrio kemampuan untuk berbicara dan berbahasa secara terbata-bata dalam kelompok masyarakat tertentu. Oleh karena itu, manusia pada zaman ini sering disebut dengan homosapiens. Daripenelitian yang pernah dilakukan, kemmapuan berbicara dalam sistem bahasa baru terjadi sekitar 90.000 tahun sampai 40.000 tahun SM. Sementara itu bahasa secara lengkap mulai digunakan kira-kira 35.000 tahun SM.
Manusia jenis Cro Magnon menjadi ciri utama era ini. Di awal periode kehidupannya, mausia jenis itu sudah mempunyai keahlian di dalam membuat peralatan yang berasal dari batu. Sebagaimana kita ketahui, budaya manusia awalnya dimulai dengan tulisan. Zaman Batu merupakan salah satu perkembangan awal pengenalan bahasa yang ditulis (meskipun hanya berupa gambar yang di buat pada batu).
Meskipun perkembangan teknologi komunikasi diawali dengan penemuan-penemuan mesin pencetak huruf di kemudian huruf, namun perkembangan komunikasi itu sendiri dimulai dengan kepandaian melukis hewan buruan di gua-gua yang diabadikan secara grafik kurang lebih 20.000 tahun yang lalu.
Pada awal sejarah perkembangan manusia dalam mengenal tulisan, mereka telah memahat atau mengukir gambar binatang dan manusia pada tulang, batu, taring, dan bahan-bahan yang lain. Manusia pada era ini biasanya mewariskan lukisan indah pada dinding beberapa gua di daerah mereka tinggal. Ratusan gua itu pernah ditemukan di Spanyol dan Perancis bagian selatan.
Hampir setiap orang membutuhkan hubungan sosial dengan orang-orang lainnya, dan kebutuhan ini terpenuhi malaui pertukaran pesan yang berfungsi sebagai jembatan untuk mempersatukan manusia-manusia yang tanpa berkomunikasi akan terisolasi. Pesan-pesan ini mengemuka lewat perilaku manusia.
Ketika kita berbicara, kita sebenarnya sedang berperilaku. Ketika kita melambaikan tangan, tersenyum, bermuka masam, menganggukkan kepala, atau memberikan suatu isyarat, kita juga sedang berperilaku. Sering perilaku-perilaku ini merupakan pesan-pesan, pesan-pesan itu kita gunakan untuk mengkomunikasikan sesuatu kepada orang lain.
C. Zaman Tulisan
Kecakapan manusia berkomunikasi secara lisan menurut perkiraan berlangsung sekitar 50 juta tahun, kemudian memasuki generasi kedua di mana manusia mulai memiliki kecakapan berkomunikasi melalui tulisan.
Bukti kecakapan ini ditandai dengan ditemukannya tanah liat yang bertulis di Sumeria dan Mesopotamia sekitar 4000 tahun sebelum masehi. Kemudian berlanjut dengan ditemukannya berbagai tulisan di kulit binatang dan batu arca. Lalu secara berturut-turut dapat disebutkan pemakaian huruf kuno di Mesir (3000 tahun SM), alphabet Phunesia (1800 tahun SM), huruf Yunani Kuno (1000 tahun SM), huruf Latin (600 tahun SM).
Di Mesopotamia kuno (berasal dari kata dalam bahasa Yunani yang berarti “tanah di antara dua sungai”) banyak sekali kelompok yang menghentikan pengembaraannya dan mulai membangun tempat tinggal yang permanen. Inilah kota-kota yang pertama. Tahun 6000 SM, Lembah Sabit Subur juga menjadi tempat lahirnya peradaban.
Mendekati tahun 3.500 SM, manusia memiliki gagasan untuk mengembangkan serangkaian lambang yang sederhana yang dapat dipahami oleh kalangan luas, yaitu huruf. Huruf mewakili suara yang diucapkan dan dengan berbagai cara, satu huruf dapat digabungkan dengan huruf lain sehungga membentuk apa yang kita namkan kalimat. Sistem ini disebut abjad fonetik.
Abjad fonetik yang pertama berasal dari abjad baji yang dikembangkan oleh orang Sumeria kuno. Penyebarannya yang luas hingga ke wilayah Mesopotamia membuatnya menjadi pendahulu hieroglif Mesir. Abjad Baji lah yang menjadi cikal bakal Abjad Ibrani maupun Abjad Arab. Selain itu, ia juga merintis abjad Yunani, yang pada gilirannya mengantar hadirnya Abjad Romawi yang kini digunakan dalam Bahasa Inggris, Perancis, Jerman dan sebagian besar bahasa-bahasa barat lainnya.
Abjad Sirilik yang digunakan di Rusia dan di negara-negara Slavia lain juga berkembang dari Abjad Yunani kuno. Abjad Cina yang lahir beberapa waktu kemudian setelah Abjad Tinur Tengah kuno, dipinjam oleh sebagian besar bangsa Asia, misalnya Jepang dan Korea, untuk dijadikan dasar abjad yang digunakan dalam bahasa masing-masing.
Umat manusia sudah berada di muka bumi ini setengah juta tahun yang silam. Tulang-belulang Australopithecus yang baru-baru ini ditemukan, makhluk yang menyerupai kera yang oleh para ilmuwan dipercayai sebagai nenek moyang manusia modern, usianya empat juta tahun.
Ada juga sebuah bukti bahwa 30.000 tahun yang lalu manusia sudah membuat peralatan dan hidup berkelompok di seluruh benua. Juga ditemukan petroglif, atau lukisan batu, yang usianya kurang-lebih 10.000 tahun, dan ada lukisan-lukisan rumit di dinding-dinding gua di Spanyol maupun Perancis yang kira-kira berumur 18.000 tahun.
Sejarah tulisan sendiri merupakan salah satu dari proses pergantian dari gambaran piktografi ke sistem fonetis, dari penggunaan gambar ke penggunaan sesederhana untuk menyatakan maksud yang lebih spesifik.
Tahun yang menandai manusia membentuk kelompok atau hidup bergerombol untuk pertama kalinya adalah athun 20.000 SM. Beberapa kelompok manusia hidup bersama di sebuah kemah yang acap kali dibuat setengah permanen.
Awalnya, mereka tidak pernah menetap di suatu tempat, karena sifat dasar manusia adalah mengembara. Mereka berpindah tempat sesuai dengan musim dan menetap untuk sementara di suatu tempat d mana ditemukan sumber makanan mereka, antara lain, binatang buas dan tanaman musiman.
Setelah berlangsung ribuan tahun lamanya, sampailah manusia ke zaman tulisan (zaman ini muncul sekitar 5000 tahun sebelum masehi). Komunikasi tidak lagi dilakukan hanya dengan mengandalkan lisan, tetapi didukung pula oleh bahasa tulis.
Sebuah prasasti yang ditemukan menginformasikan bahwa sekitar 4000 tahun SM ditemukan kota kuno di Mesopotamia dan Mesir. Sebagaian besar prasasti ini menggambarkan lukisan dengan kasar atau goresan pada dinding bangunan.
Dari penemuan prasasti ini bisa dikemukakan bahwa sudah ada standarisasi makna pesan. Misalnya, secara sederhana gambaran matahari bisa berarti siang hari, membungkuk dengan tanda panah berarti memburu, dan garis yang berombak berarti danau atau sungai. Semua ini menjadi simbol awal dari sejarah kemunculan era tulisan.
Beberapa lukisan di antaranya sudah mengunakan komposisi warna. Bahkan lukisan tersebut menjadi cikal bakal lukisan-lukisan saat ini. Manusia di zaman ini melukis banteng, rusa kutub, dan binatang lain yang mereka buru. Dan yang lebih penting lagi adalah bahwa mereka telah membuat pakaian dari kulit binatang dan menmukan teknik pengerasan tanah liat dengan menggunakan api. Lukisan-lukisan yang dibuat oleh manusia jenis Cro Magnon ini bisa dikatakan menjadi bukti pertama usaha manusia terbaik pertama dalam upayanya menyimpan informasi. Sementara itu tulisan alfabet muncul kurang dari seratus tahun kemudian dan berkembang secara cepat. Tulisan tersebut menyebar ke seluruh dunia kuno, dan baru beberapa abad kemudian sampai ke negeri Yunani. Lambat laun gagasan penggunaan simbol huruf konsonan dan vokal muncul. Saat itu karakter yang dibutuhkan kurang lebih seratus. Suatu jumlah yang sangat besar tentunya, karena padahal sekarang ini kita hanya mengenal dua pulu enam karakter huruf.Sesudah banyak variasi pembahasan sejarah perkembangan tulisan, satu kejadian yang tidak boleh kita tinggalkan adalah peristiwa di Yunani. Bangsa ini telah secara efektif dan sederhana mempunyai sistem standarisasi huruf. Sekitar 500 tahun SM, mereka telah secara luas menggunakan alfabet.Akhirnya, alfabet orang-orang Yunani masuk ke Roma yang kemudian dibangun serta dimodifikasi. Dewasa ini, kita menggunakan huruf-huruf kapital (majuscule) dan huruf kecil (miniscule) yang berasal dari Roma itu.Lambat laun sistem tulisan alfabet ini berkembang secara cepat dan lengkap. Tanpa bantuan sistem tulisan ini bisa jadi populasi penduduk yang buta huruf akan menjadi lebih besar. Perkembangan yang penting pun terjadi pula dalam ilmu pengetahuan, lukisan, pemerintahan, dan keagamaan.
Sekitar 2500 tahun (sebelum munculnya agama Kristen), orang Mesir menemukan metode pembuatan jenis kertas yang dapat tahan lama dari papyrus. Dibandingkan dengan batu, papyrus jelas lebih baik. Alasannya lebih mudah menulis di papyrus dengan kuas dan tinta daripada memahat di atas batu. Papyrus itu sendiri asal-usulnya ditemukan di muara Sungai Nil.
D. Zaman Kemunculan Retorika
Sebagai cikal bakal ilmu komunikasi, retorika mempunyai sejarah yang panjang. Para ahli berpendapat bahwa retorika sudah ada sejak manusia ada. Akan tetapi, retorika sebagai seni bicara yang dipelajari dimulai pada abad kelima sebelum masehi, ketika kaum Sofis di Yunani mengembara dari tempat yang satu ke tempat yang lain untuk mengajarkan pengetahuan mengenai politik dan pemerintahan dengan penekanan terutama pada kemampuan berpidato.
Pemerintah, menurut kaum Sofis, harus berdasrkan suara terbanyak atau demokrasi sehingga perlu adanya usaha membujuk rakyat demi kemenangan dalam pemilihan-pemilihan. Maka berkembanglah seni berpidato yang membenarkan pemutarbalikan kenyataan demi mencapai tujuan, yang terpenting khalayak bisa tertarik perhatiannya dan terbujuk.
Orang yang pertama-tama dianggap memperkenalkan oratori atau seni berpidato adalah orangYunanai Sicilia. Tetapi tokoh pendiri sebenarnya adalah Corax dari Srakuasa (500 SM). Dialah yang mula-mula meltakkan sistematika oratori atas lima bagian.
Sudah sejak permulaan perkembangan retorika menimbulkan perbedaan pendapat (kontroversi) mengenai beberapa hal yang menyangkut retorika. Kontroversi tersebut menyangkut persoalan pamakaian unsur stilistika, menyangkut hubungan antara retorika dan moral, dan masalah pendidikan. dalam pidato-pidato.
Kontroversi pertama menyangkut persoalan: apakah perlu mempergunakan unsur-unsur stilistika dalam pidato. Ada tiga aliran, yaitu yang menyetujui penggunaan unsur stilistika, yang menolak, dan yang berada di luar aliran pertama dan kedua.
Kontroversi kedua menyangkut relasi antara retorika dan moral: apakah dalam pidato harus juga diindahkan masalah moral. Dalam pidato biasanya tidak dikemukakan pembuktian-pembuktian secara ilmiah. Pidato lebih banyak berbicara mengenai kemungkinan-kemungkinan, karena pendengar biasanya adalah orang-orang yang tidak berpendidikan, atau orang-orang yang tidak senang mendengarkan pidato. Sebab itu Gorgias dari Leontini, berpendirian bahwa seorang orator harus menyampaikan bukti-bukti baik mengenai keadilan dan ketidakadilan dengan cara yang sama baik.
Kontroversi ketiga yang juga sudah timbul sejak permulaan perkembangan retorika adalah masalah pendidikan. Kontroversi yang kedua mempunyai ikatan dengan yang ketiga ini. Ahli-ahli retorika yang siap menerima tanggung jawab moral dalam retorika, mengkritik rekan-rekan mereka yang mencoba memperoleh keuntungan dalam profesi mereka, terutama dalam pengadilan. Akibatnya mereka juga tidak mencapai kata sepakat mengenai topic mana saja yang harus dimasukkan dalam pelajaran retorika di pusat-pusat pendidikan.
Betapa pentingnya retorika dapat dilihat dari peranan retorika dalam demokrasi. Dalam hubungan ini terkenal seorang orator bernama Demosthenes (384-322) yang pada zaman yunani sangat termasyhur karena kegigihannya mempertahankan kemerdekaan Athena dari ancaman Raja Phillipus dari Macedonia.
Pada waktu itu telah menaji anggapan umum bahwa di mana terdapat sistem pemerintahan yang berkedaulatan rakyat, di situ harus ada pemilihan berkala dari rakyat dan oleh rakyat untuk memilih pemimpin-pemimpinnya. Di mana demokrasi menjadi sistem pemerintahan, di situ dengan sendirinya masyarakat memerlukan orang-orang yang mahir berbicara di depan umum.
Demosthenes pada masa jayanya itu meningkatkan kebiasaan retorika yang berlaku pada zamannya, dan lebih menekankan pada:
a. Semangat yang berkobar-kobar
b. Kecerdasan pikiran,
c. Kelainan dari yang lain
Sementara itu di Romawiyang mengembangkan retorika adalah Marcus Tulius Cicero (106-43 SM) yang menjadi termasyhur karena suaranya dan bukunya yang berjudul antara lain de Oratore. Sebagai seorang orator yang ulung, Cicero mempunyai suara yang beratmengalun, bahkan kadang-kadang pidatonya itu disertai cucuran air mata.
Cicero mengajarkan bahwa dalam mempengaruhi pendengar-pendengarnya seseorang retor harus meyakinkan mereka dengan mencermnkan kebenaran dan kesusilaan. Dalam pelaksanaannnya retorika meliputi:
a. Investio
Ini berarti mencari bahan dan tema yang akan dibahas. Pada tahap ini bahan-bahan dan bukti-bukti harus dibahas secara singkat dengan memperhatikan keharusan pembicara:
1. mendidik
2. membangkitkan kepercayaan
3. menggerakkan hati
b. Ordo Collocatio
Ini mengandung arti menyusun pidato yang meminta kecakan si pembicara dalam memilih mana yang lebih penting, mana yang kurang penting. Penyusun pidato juga diminta untuk memperhatikan:
1. exordium (pendahuluan)
2. narratio (pemaparan)
3. confirmation (pembuktian)
4. reputation (pertimbangan)
5. peroratio (penutup)
Demikian retorika di Romawi yang banyak persamaannya dengan retorika yang berlaku d Yunani.
Aristoteles berpendapat bahwa pada waktu lahir jiwa manusia tidak memiliki apa-apa, sebuah meja lilin yang siap dilukis oleh pengalaman. Dari Aristoteles, John Locke (1632-1704), tokoh empirisme Inggris, meminjam konsep ini. Menurut kaum empiris, pada waktu lahir manusi tidak mempunyai “warna mental”. Warna ini didapat dari pengalaman. Pengalaman adalah satu-satunya jalan kepemilikan pengetahuan.
Di Yunani, sejak abad kelima sebelum masehi, terkenal sebuah tempat pemujaan Apollo di Delphi. Ke tempat inilah raja-raja dan rakyat banyajk meminta nasihat. Seorang pendeta wanita duduk di atas kursi yang dipenuhi asap dari sajian pemujaan.
Dalam keadaan fana, pendeta tersebut menjawab pertanyaan pengunjung, dari masalah kontes lagu sampai urusan agama dan politik. Ketika penjahat-penjahat di koloni Locri meminta nasihat bagaiman mengatasi kekacauan, orakel Delphi menjawab: “Buat hukum bagimu.” Ketika orang-orang bertanya siapa manusia paling bijak, dewa Apollo melalui mulut pendeta Delphi menjawab: ”Socrates”. Dari Delphi menyebar motto yang terkenal :Gnothi Seauthon (kenalilah dirimu).
Motto ini mengusik para filsuf untuk mencoba memahami dirinya, sehingga kabarnya motto inilah yang mendorong berkembangnya filsafat di Yunani.
E. Perkembangan Teknik Pengiriman Pesan
Meskipun ada anggapan yang mengatakan adalah ide yang menghasilkan pengetahuan, tetapi baik ide maupun pengetahuan adalah produk dari pengalaman. Secara psikologis, ini berarti seluruh perilaku manusia, kepribadian, dan tempramen ditentukan oleh perilaku masa lalu.
Apa yang telah tejadi di masa lalu adalah sebuah pengalaman yang mengajarkan hal-hal untuk sesuatu yang baru. Pengalaman akan kesulitan berkomunikasi maupun pengiriman pesan dalam komunikasi itu sendiri telah mengajarkan manusia untuk terus mencari dan menyempurnakan suatu proses komunikasi yang lebih efektif daripada yang sebelumnya.
Misalnya penentuan lambang atau simbol-simbol yang dipahami bersama, adalah pengaruh dari keterbatasan dan kesulitan berkomunikasi pada masa sebelumnya yang dikarenakan oleh belum ditentukannya kesamaan lambang dan simbol tersebut.
Sejak zaman primitif sampai sekarang, semua kelompok manusia tergantung pada komunikasi tatap mata, berhadap-hadapan. Akan tetapi diperlukan adanya sistem mengirim pesan untuk mengatasi ruang dan waktu.
Dikisahkan bahwa Persia tua telah mendirikan serangkaian menara yang dinamakan “pos seruan”, dan menempatkan orang yang bersuara nyaris dan keras atasnya untuk meneruskan berbagai pesan dengan cara berteriak, beranting dari satu menara ke lain menara.
Orang Romawi mengoperasikan suatu organisasi pelayanan kurir yang dinamakan cursus publicus. Antara tahun 1305 sampai awal tahun 1800-an, perusahaan House of Taxis telah meneylenggarakan suatu bentuk pelayanan kkilat berkuda di seluruh Eropa. Pada tahun 1628, organisasi ini memperkerjakan 20.000 karyawan. Para kurirnya berseragam biru dan perak menjelajahi seluruh Eropa dengan membawa pesan antara para pangeran dan jenderal, saudagar dan peminjam uang.
Kantor pos adalah saluran pertama yang terbuka lebar bagi komunikasi era industri. Pada tahun 1837, kantor pos Inggris bukan saja membawa berbagai pesan kaum elit, tetapi juga melayani 88 juta kiriman setahun, suatu komunikasi yang luar biasa volumenya dalam ukuran waktu itu.
Pada tahun 1960, ketika era industry mencapai puncaknya, jumlah itu mencapai 10 milyar kiriman. Pada tahun yang sama, kantor pos Amerika Serikat mendistribusikan rata-rata 355 kiriman pos dalam negeri persetiap pria, wanita, dan anak di negeri itu.
F. Kemajuan Teknologi Komunikasi
Komunikasi makin berkembang dengan ditemukannya mesin cetak di Cina pada abad ke-10 yang mluas ke Jepang abad ke-12. Akhirnya komunikasi mulai dapat menembus jarak dan waktu, terutama setelah Johannes Gutenberg menemukan mesin cetak pada tahun 1440.
Perkembangan komunikasi makin sempurna dengan adanya berbagai penemuan baru. Louis Daguerre menemukan fotografi yang dapat mengabadikan rupa dan peristiwa (1822). Samuel Morse menemukan telegrafi jarak jauh pertama (64 KM: 1844).
Thomas Alva Edison menemukan perekam bunyi (fonograf) pertama, yang dapat mengabadikan komunikasi lisan secara praktikal (1877). Alexander Graham Bell menemukan telpon yang dapat mempercepat komunikasi pengganti suara yang sangat memakan waktu dan tenaga (1876).
Guglielmo Marconi menemukan radio telegrafi (1898), disusul penemuan radio teleponi oleh Reginald Fressenden(1900). Malam Natal tahun 1906, Fressenden merintis siaran radio pertama di dunia.
Selanjutnya Edison menemukan film bicara (1913). Televisi dirintis oleh Paul Nipkov (1883). Sejak tahun 1935, televisi merupakan alat komunikasi mutakhir.
Sementara itu teleks muncul di eropa awal tahun 30-an:jaringannya meluas setelah Perang Dunia II, yang mempercepat penyampaian berita dalam media massa.
Setelah itu ditemukannya kapal api oleh Robert Fulton (1807), kereta api oleh George Stephenson (1825), serta pesawat terbang oleh dua bersaudara Wilbur dan Orville Wright (1903), merupakan penyempurnaan teknologi pengangkutan yang langsung mempengaruhi kelancaran komunikasi.
Tahun-tahun tersebut adalah tahapan di mana komunikasi terus mengalami kemajuan dan penyempurnaan. Bahkan di masa sekarang kita mengenal yang namanya internet, handphone, komputer, serta beragam teknologi komunikasi yang sudah menggunakan teknik digital.
G. Kesimpulan
Dengan demikian dapat ditarik dua buah kesimpulan mengenai patokan perkembangan komunikasi pada zaman sebelum masehi hingga zaman mulainya tahun masehi.
Pada tahun-tahun sebelum masehi, kemajuan proses komunikasi dimulai pada saat ditentukannya seperangkat lambang dan simbol-simbol yang dapat dipahami maknanya secara luas. Perkembangan selanjutnya adalah ditemukannya sejumlah sarana untuk menulis maupun menggambarkan lambang dan simbol-simbol tersebut. Meskipun pada akhirnya aksara atau huruf ditemukan, namun lambang dan simbol-simbol berupa gambar-gambar lebih dulu ditentukan sebagai pengganti suara dalam berkomunikasi.
Sedangkan untuk periode modern, meskipun dasar penemuan mesin cetak ditemukan di Cina pada abad ke-10, namun teknologi komunikasi baru dinyatakan berkembang pada tahun 1440, yaitu tahun di mana mesin cetak yang lebih efisien ditemukan oleh Johannes Gutenberg. Hal ini disebabkan karena baru setelah mesin cetak hasil penemuan Gutenberg itulah industri percetakan, yang juga tentunya merupakan industri komunikasi, pertama kali mulai berkembang

REVIEW JURNAL PSIKOLOGI

Review jurnal merupakan sebuah strategi untuk bisa mempermudah memahami inti dari penelitian yang telah dilakukan. Setiap mahasiswa khususnya jurusan Psikologi seharusnya memiliki sedikit kemampuan melakukannya. Terkadang seorang dosen memberi tugas mahasiswanya untuk melakukan hal ini dengan tujuan agar jurnal yang dibahas dapat dipahami sepenuhnya oleh mahasiswa. Dengan ini pembahasan dari jurnal yang ada lebih mudah dilakukan karena baik dosen maupun mahasiswa telah mengerti apa maksud yang terkandung dalam penelitian tersebut.
Berikut adalah contoh meriview jurnal:
Judul :
Apakah Kepribadian Menentukan Pemilihan Media Komunikasi?
“Metaanalisis Terhadap Hubungan Kepribadian Extraversion, Neuroticism, dan Openness to Experience dengan Penggunaan Email”
Pengantar dan Tujuan
Penggunaan Information Communication Technology (ICT) sebagai sarana komunikasi meningkatkan orang untuk saling berkomunikasi dengan orang lain yang terhubung dengan internet walaupun lokasi mereka saling berjauhan. Salah satu fasilitas internet adalah surat elektronik (email). Dengan email ini, pesan-pesan dapat disampaikan secara tertulis melintasi batas ruang dan waktu.
Dari teori Lewin dapat dikaitkan dengan perilaku penggunaan email, yaitu faktor penyebab dari dalam diri yang mempengaruhi penggunaan email adalah faktor individu (sifat kepribadian). Sedangkan faktor dari luar diri yang mempengaruhi penggunaan email antara lain adalah kontak sosial, ciri-ciri kekayaan komunikasi yang ditampilkan oleh sebuah media komunikasi, tersedianya fasilitas internet, dan kemudahan penggunaan internet untuk berkirim email.
Penulis melakukan meta analisis terhadap pola hubungan antara kepribadian dan penggunaan email dari berbagai jurnal ilmiah yang terdiri dari 16 artikel, baik yang telah dipublikasikan melalui jurnal ilmiah maupun hasil penelitian tesis/disertasi yang dipublikasikan melalui internet dalam periode tahun 1999 hingga 2006. Tujuannya adalah untuk melihat apakah variabel kepribadian yang diteliti dalam berbagai studi kalau dirangkum menjadi satu memberikan hasil yang konsisten dan bisa dijadikan dasar untuk menjawab pertanyaan apakah kepribadian menentukan pilihan media komunikasi.
Email dan Berbagai Karakteristiknya
Dalam sub-bab ini penulis menjelaskan tentang keunggulan-keunggulan yang menyebabkan email lebih disukai daripada media komunikasi yang lainnya. Hal ini erat kaitannya dengan karakteristik email itu sendiri, antara lain : kemampuan email menciptakan komunitasi yang tidak berbasis geografis, dapat ditulis dan dibaca di mana saja (Williams, Strover, dan Grant, 1994), Pesan yang ditulis dapat pendek, dapat pula panjang. Bila ingin mengirimkan dokumen sertaan dapat dilampirkan pada attachment, bisa dibuat arsip yang dapat disimpan dan dibuka kembali pada saat dibutuhkan, Pesan dapat ditujukan kepada satu orang maupun banyak orang secara bersamaan, dapat disisipkan e-motion, Asynchronous, Anonimity, Polychronicity dan juga dialog.
Benarkah kepribadian penentu pemilihan media?
Kepribadian adalah unik untuk setiap individu, dan menjadikan individu tersebut berbeda dengan individu yang lainnya. Sehingga muncul pertanyaan Mengapa seorang memilih menggunakan email sementara orang lainnya tidak sering, bahkan tidak mau menggunakannya?
Eysenck Three Factors Model (Eysenck & Eysenck, 1991) dan Five Factors Model yang dikembangkan oleh Costa & McCrae (Costa & McCrae, 1992) mencantumkan Extraversion dan Neuroticism sebagai sentral dimensi kepribadian yang berada dalam dua kutub yang berlawanan.
Penelitian ini menggunakan teori kepribadian Big Five dalam mengelompokkan variabel-variabel ke dalam dimensi, yaitu extraversion, neuroticism, dan openness to
experience.
Metode
Subjek : 20 data dari berbagai jurnal periode tahun 1999-2006 melibatkan 4267 orang (N=4267).
Prosedur Penelitian
Metode Pengumpulan Data
Dalam penelitian ini menggunakan metode meta-analisis yaitu metode survey yang dilakukan terhadap data-data yang terdapat di dalam beberapa laporan penelitian. Pengumpulan data dari berbagai jurnal didownload melalui INFOTRAC, EBSCO, PROQUEST, ERIC, Tesis dan Disertasi yang diperoleh dari Networked Digital Library on Theses and Dissertations (NDLTD). Sehingga dalam penelitian ini dapat dicapai tujuan dari penelitian ini yaitu adanya hubungan antara kepribadian dan penggunaan email.
Metode Analisis Data
Analisis data penelitian dilakukan melalui 5 tahap:
Manajemen Data.
Pengkodean dilakukan dengan cara mengelompokkan data-data variabel kepribadian yang diperoleh dengan mengacu teori kepribadian Big Five (Costa, & McCrae, 1991).
Untuk data yang masih mengandung nilai F, t, atau d dikonversikan terlebih dahulu ke nilai r sehingga siap diperbandingkan.d. Koreksi kesalahan sampel & Koreksi kesalahan pengukuran.
D. Hasil
Dua puluh dua data hubungan kepribadian dengan penggunaan email berhasil dikumpulkan dari 16 naskah yang diperoleh, 11 penelitian menguji variabel extraversion, 6 penelitian menguji variabel openness to experience, 5 penelitian menguji neuroticism, 2 penelitian menguji variabel conscientiuosness, dan hanya satu yang menguji agreeableness. Dari pertimbangan atas ketersediaan data, penelitian ini menguji 3 dimensi kepribadian, yaitu extraversion, openness to experience, dan neuroticism.
Hubungan Kepribadian Extraversion dengan Penggunaan Email
Dari hasil analisa data, jika kepercayaan adalah 95% maka kesalahan pengukuran masih dalam batas. Dengan kata lain, ada hubungan antara kepribadian extraversion dengan penggunaan email.
Hubungan Kepribadian Neuroticism dengan Penggunaan Email
Kraut(1998) mengemukakan bahwa Internet dapat mempengaruhi kepribadian seseorang. Semakin sering menggunakan Internet, individu akan semakin neurotic. Namun hasil penelitian yang dilaporkan oleh Hamburger dan Artzi ini menyimpulkan bahwa Internet tidak mengakibatkan neurotic, tetapi sebaliknya karakteristik individu neurotic yang menghindari kontak sosial face to face yang mendorong mereka menggunakan internet, terutama untuk tujuan sosialisasi.
Dari hasil analisi jika kepercayaan diberi 95% kesalahan pengukuran masih dalam batas kepercayaan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara kepribadian neuroticism dengan penggunaan email.
>Hubungan Kepribadian Openness to Experience dengan Penggunaan Email
Individu openness memiliki keinginan dan keyakinan untuk dapat melakukan tugas-tugas yang dihadapinya. Email memberikan kemudahan bagi individu dalam berkomunikasi. Namun ketidakyakinan akan kemampuan dalam menggunakan email (computer efficacy) merupakan salah satu penyebabkan keengganan individu menggunakan email.
Dari data-data yang didapat korelasi yang ada masih dalam rentang taraf kepercayaan. Dengan demikian dapat disimpulkan ada hubungan antara kepribadian openness to experience dengan penggunaan email.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kepribadian extraversion, neuroticism, dan openness to experience berhubungan secara signifikan dengan penggunaan teknologi komunikasi berbasis internet atau email.
referensi:
http://wikipedia.com
http://likeendt.blogspot.com
http://www.masbow.com

Rabu, 02 November 2011

Mengenal Karakteristik Seseorang Melalui Jejaring Sosial (Facebook)

Di zaman yang sangat maju seperti sekarang,sudah tentu kalian mengetahui yang namanya facebook.
Siapa sih yang hari gini ga punya facebook?????
Dari orang tua,remaja,bahkan anak kecil pun mempunyai facebook.Selain untuk berinteraksi dengan sesama teman,keluarga yang jauh,facebook juga bisa menjadi ajang mencari jodoh,jual-beli,tukar-menukar,dan lainnya.
Dari facebook,kita juga bisa mengetahui karakter seseorang.
Ga percaya?
Mari kita buktikan,saya akan mencoba menebak karakteristik seseorang di facebook.

1.Dia adalah orang yang tidak malu mengungkapkan jati dirinya.Jika dilihat dari nama facebooknya,nama facebooknya memang benar nama aslinya bukan nama samaran.
2.Dia juga tidak membohongi publik karena foto yang dia gunakan juga bukan foto orang lain,foto asli (karena saya sudah tahu wajah pemilik facebook ini).
3.Keterangan tempat tinggalnya pun asli,di Indonesia (bisa dilihat juga dia memakai kaos bola Indonesia),itu berarti dia pun tidak sungkan untuk berbagi info dimana dia bertempat tingal.
4.Ditunjukkan kalau di facebook dia kuliah di Universitas Moestopo,dan itu benar bukan rekayasa,maka bisa dikatakan dia memberikan info yang sangat jelas dimana dia menuntut ilmu dan dia menyebutkan nama universitasnya.

5.Di facebook dia berteman dengan 1510 orang,bisa dikatakan dia orang yang mempunyai banyak teman,baik wanita maupun pria.Dan semua orang yang ada difacebooknya,dia sudah kenal baik atau memang teman asli bukan teman dari dunia maya.
6.Di facebooknya,68% dia berteman dengan pria bukan dengan wanita.Maka dia bisa dikatakan orang yang tidak genit kepada perempuan atau dia tidak membuat facebook untuk ajang mencari jodoh.

7.Dia adalah penggemar fotografi karena dia mempunyai banyak album foto di facebooknya,semua album foto pun hasilnya bagus-bagus dan pantas diacungi 2 jempol.
8.Dia adalah seorang yang menawarkan jasa untuk foto pernikahan,model,ulang tahun dan lainnya karena di album fotonya terlihat jelas bahwa ia mempunyai album foto pernikahan dan ada komentar kalau objek yang difoto puas dengan hasilnya walaupun harga teman.

9.Dia tidak suka menulis status,tidak suka balas-balasan wall,dan dia adalah orang yang selalu membalas komentar tentang fotonya.Jadi bisa dikatakan,facebooknya digunakan memang untuk pekerjaannya (fotografi).
10.Dia selalu mengomentari foto teman-teman sesama fotografernya,dan memberitahukan cara-cara foto yang benar,memainkan warna,kualitas gambar,dan lain-lainnya.Dia adalah orang yang tidak pelit berbagi ilmu dan rendah diri.

10.Saya menemukan postan diatas tentang ayah dan itu satu-satunya postan yang tidak berkaitan dengan fotografi.Dia adalah orang yang suka meyendiri,memendam perasaan,dan tentu saja orang yang sangat menyayangi ayahnya.


Dari poin-poin yang saya rincikan,bisa disimpulkan bahwa karakteristik Reza adalah Baik,Jujur,Low Profile,Orang yang easy going,orang yang gampang bergaul dengan siapa saja,penyendiri,orang yang suka memendam perasaan, dan orang yang kurang kasih sayang dari keluarga.

Selasa, 04 Oktober 2011

DEFINISI DAN MANFAAT INTERNET

Internet (Inter-Network) merupakan sekumpulan jaringan komputer yang menghubungkan situs akademik, pemerintahan, komersial, organisasi, maupun perorangan. Internet menyediakan akses untuk layanan telekomnunikasi dan sumber daya informasi untuk jutaan pemakainya yang tersebar di seluruh dunia. Layanan internet meliputi komunikasi langsung (email, chat), diskusi (Usenet News, email, milis), sumber daya informasi yang terdistribusi (World Wide Web, Gopher), remote login dan lalu lintas file (Telnet, FTP), dan aneka layanan lainnya.
Jaringan yang membentuk internet bekerja berdasarkan suatu set protokol standar yang digunakan untuk menghubungkan jaringan komputer dan mengalamati lalu lintas dalam jaringan. Protokol ini mengatur format data yang diijinkan, penanganan kesalahan (error handling), lalu lintas pesan, dan standar komunikasi lainnya. Protokol standar pada internet dikenal sebagai TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol). Protokol ini memiliki kemampuan untuk bekerja diatas segala jenis komputer, tanpa terpengaruh oleh perbedaan perangkat keras maupun sistem operasi yang digunakan.
Sebuah sistem komputer yang terhubung secara langsung ke jaringan memiliki nama domain dan alamat IP (Internet Protocol) dalam bentuk numerik dengan format tertentu sebagai pengenal. Internet juga memiliki gateway ke jaringan dan layanan yang berbasis protokol lainnya.

Sejarah Internet

Cikal bakal jaringan Internet yang kita kenal saat ini pertama kali dikembangkan tahun 1969 oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat dengan nama ARPAnet (US Defense Advanced Research Projects Agency). ARPAnet dibangun dengan sasaran untuk membuat suatu jaringan komputer yang tersebar untuk menghindari pemusatan informasi di satu titik yang dipandang rawan untuk dihancurkan apabila terjadi peperangan. Dengan cara ini diharapkan apabila satu bagian dari jaringan terputus, maka jalur yang melalui jaringan tersebut dapat secara otomatis dipindahkan ke saluran lainnya.
Di awal 1980-an, ARPANET terpecah menjadi dua jaringan, yaitu ARPANET dan Milnet (sebuah jaringan militer), akan tetapi keduanya mempunyai hubungan sehingga komunikasi antar jaringan tetap dapat dilakukan. Pada mulanya jaringan interkoneksi ini disebut DARPA Internet, tapi lama-kelamaan disebut sebagai Internet saja. Sesudahnya, internet mulai digunakan untuk kepentingan akademis dengan menghubungkan beberapa perguruan tinggi, masing-masing UCLA, University of California at Santa Barbara, University of Utah, dan Stanford Research Institute. Ini disusul dengan dibukanya layanan Usenet dan Bitnet yang memungkinkan internet diakses melalui sarana komputer pribadi (PC). Berkutnya, protokol standar TCP/IP mulai diperkenalkan pada tahun 1982, disusul dengan penggunaan sistem DNS (Domain Name Service) pada 1984.
Di tahun 1986 lahir National Science Foundation Network (NSFNET), yang menghubungkan para periset di seluruh negeri dengan 5 buah pusat super komputer. Jaringan ini kemudian berkembang untuk menghubungkan berbagai jaringan akademis lainnya yang terdiri atas universitas dan konsorsium-konsorsium riset. NSFNET kemudian mulai menggantikan ARPANET sebagai jaringan riset utama di Amerika hingga pada bulan Maret 1990 ARPANET secara resmi dibubarkan. Pada saat NSFNET dibangun, berbagai jaringan internasional didirikan dan dihubungkan ke NSFNET. Australia, negara-negara Skandinavia, Inggris, Perancis, jerman, Kanada dan Jepang segera bergabung kedalam jaringan ini.
Pada awalnya, internet hanya menawarkan layanan berbasis teks, meliputi remote access, email/messaging, maupun diskusi melalui newsgroup (Usenet). Layanan berbasis grafis seperti World Wide Web (WWW) saat itu masih belum ada. Yang ada hanyalah layanan yang disebut Gopher yang dalam beberapa hal mirip seperti web yang kita kenal saat ini, kecuali sistem kerjanya yang masih berbasis teks. Kemajuan berarti dicapai pada tahun 1990 ketika World Wide Web mulai dikembangkan oleh CERN (Laboratorium Fisika Partikel di Swiss) berdasarkan proposal yang dibuat oleh Tim Berners-Lee. Namun demikian, WWW browser yang pertama baru lahir dua tahun kemudian, tepatnya pada tahun 1992 dengan nama Viola. Viola diluncurkan oleh Pei Wei dan didistribusikan bersama CERN WWW. Tentu saja web browser yang pertama ini masih sangat sederhana, tidak secanggih browser modern yang kita gunakan saat ini.
Terobosan berarti lainnya terjadi pada 1993 ketika InterNIC didirikan untuk menjalankan layanan pendaftaran domain. Bersamaan dengan itu, Gedung Putih (White House) mulai online di Internet dan pemerintah Amerika Serikat meloloskan National Information Infrastructure Act. Penggunaan internet secara komersial dimulai pada 1994 dipelopori oleh perusahaan Pizza Hut, dan Internet Banking pertama kali diaplikasikan oleh First Virtual. Setahun kemudian, Compuserve, America Online, dan Prodigy mulai memberikan layanan akses ke Internet bagi masyarakat umum.
Sementara itu, kita di Indonesia baru bisa menikmati layanan Internet komersial pada sekitar tahun 1994. Sebelumnya, beberapa perguruan tinggi seperti Universitas Indonesia telah terlebih dahulu tersambung dengan jaringan internet melalui gateway yang menghubungkan universitas dengan network di luar negeri.

Tersambung ke Internet

Untuk tersambung ke jaringan internet, pengguna harus menggunakan layanan khsus yang disebut ISP (Internet Service Provider). Media yang umum digunakan adalah melalui saluran telepon (dikenal sebagai PPP, Point to Point Protocol). Pengguna memanfaatkan komputer yang dilengkapi dengan modem (modultor and demodulator) untuk melakukan dialup ke server milik ISP. Begitu tersambung ke server ISP, komputer si pengguna sudah siap digunakan untuk mengakses jaringan internet. Pelanggan akan dibebani biaya pulsa telepon plus layanan ISP yang jumlahnya bervariasi tergantung lamanya koneksi.
Saluran telepon via modem bukan satu-satunya cara untuk tersambung ke layanan internet. Sambungan juga dapat dilakukan melalui saluran dedicated line seperti ISDN (Integrated System Digital Network) dan ADSL (Asymetric Digital Subscriber Line), maupun via satelit melalui VSAT (Very Small Aperture Terminal). Sayangnya, alternatif-alterantif ini terhitung cukup mahal untuk ukuran pelanggan perorangan.
Dewasa ini, saluran-saluran alternatif untuk akses internet yang lebih terjangkau masih terus dikembangkan. Diantara alternatif yang tersedia adalah melalui gelombang radio (radio modem), maupun lewat saluran TV kabel yang saat ini sedang marak. Alternatif lain yang saat ini sedang dikaji adalah dengan menumpangkan aliran data pada saluran kabel listrik PLN. Di Indonesia, teknologi ini sedang diuji cobakan oleh PLN di Jakarta, sementara di negara-negara maju konon sudah mulai dimasyarakatkan.
Belakangan, internet juga dikembangkan untuk aplikasi wireless (tanpa kabel) dengan memanfaatkan telepon seluler. Untuk ini digunakan protokol WAP (Wireless Aplication Protocol). WAP merupakan hasil kerjasama antar industri untuk membuat sebuah standar yang terbuka (open standard) yang berbasis pada standar Internet, dan beberapa protokol yang sudah dioptimasi untuk lingkungan wireless. WAP bekerja dalam modus teks dengan kecepatan sekitar 9,6 kbps.
Selain WAP, juga dikembangkan GPRS (General Packet Radio Service) sebagai salah satu standar komunikasi wireless. Dibandingkan dengan protokol WAP, GPRS memiliki kelebihan dalam kecepatannya yang dapat mencapai 115 kbps dan adanya dukungan aplikasi yang lebih luas, termasuk aplikasi grafis dan multimedia.

manfaat internet

Manfaat internet secara umum untuk kalangan masyarakat pada umumnya sangat banyak. Kita bisa mengambil manfaat internet dengan semakin majunya dunia teknologi komunikasi terutama internet. Ketika dunia komunikasi bukan hanya terbatas pada komunikasi langsung dan semakin bergeser maju dengan adanya telpon dan sebagainya, saat ini internet punya peranan sangat penting. Banyak informasi yang bisa kita dapat secara cepat dari internet, juga tentang berita dan kemajuan dari daerah lain. Bukan hanya sebatas ruang lingkup Indonesia, bahkan hampir menyeluruh untuk kelas dunia.
Bertambahnya pengetahuan tentang suatu hal, dari bermacam-macam pendapat yang tertuang dalam sebuah web atau blog di internet. Tapi juga tidak mungkin, kehadiran internet juga menambah maraknya aksi kejahatan lewat dunia online. Pembobolan kartu kredit oleh hacker misalnya menjadi salah satu contoh buruk dalam dunia internet. Tetapi selain itu lebih banyak lagi manfaat internet yang bisa kita dapat.
Dalam dunia bisnis sekarang ini, manfaat internet juga semakin mendapat posisi yang penting. Ketika keterbatasan ruang dan waktu menghambat kerja bisnis, internet menjadi solusi yang tepat untuk mengatasinya. Misalnya contohnya seperti toko online yang sekarang banyak terdapat (contohnya untuk kelas dunia adalah eBay dan Amazon). Cukup hanya dengan mengakses internet kita bisa memesan barang atau menjual barang dari suatu produk dengan pangsa pasar yang sangat luas. Bahkan bisa hanya menjadi online marketing dari suatu barang milik orang lain, bisa menjadi penghasilan yang bagus. Sudah banyak kisah sukses para online marketing yang bergelut dalam dunia jual barang lewat internet.
Tentu semua juga ada dua sisi yang bertentangan, seperti halnya hampir semua hal di dunia. Ada sisi negatif dan positifnya. Begitu juga dengan adanya kemajuan teknologi internet, ada dampak negative yang harus di waspadai dan banyak dampak positif yang bisa kita ambil dari manfaat internet.





http://id.wikipedia.org/wiki/Sejarah_Internet

http://id.wikipedia.org/wiki/Internet

Senin, 09 Mei 2011

DAMPAK BLACKBERRY KEPADA MASYARAKAT

Di zaman modern sekarang ini sudah banyak teknologi yang mempermudah manusia untuk berkomunikasi. Salah satu teknologi yang mempermudah komunikasi saat ini adalah Blackberry. BlackBerry pertama kali diperkenalkan pada tahun 1997 oleh perusahaan Kanada, Research In Motion (RIM). BlackBerry pertama kali diperkenalkan di Indonesia pada pertengahan Desember 2004 oleh operator Indosat dan perusahaan Starhub. Perusahaan Starhub merupakan pengejewantahan dari RIM yang merupakan rekan utama BlackBerry. Pasar BlackBerry kemudian diramaikan oleh dua operator besar lainnya di tanah air yakni Excelcom dan Telkomsel. Blackberry mempermudah penggunanya dalam bertukar informasi dengan cepat dan lebih murah daripada menggunakan fasilitas pengiriman pesan yang dimiliki hand phone lainnya. Fasilitas-fasiltas yang terdapat pada di dalam Blackberry dan dapat digunakan sebagai alat berkomunikasi adalah Blacberry Messanger, browser, wi-fi connection, SMS, push email. BBM adalah fasilitas pengiriman pesan secara instan dan penggunanya dapat berinteraksi secara langsung tanpa harus menunggu seperti SMS. Produk yang menjadi andalan utama dan membuat BlackBerry digemari di pasar adalah surat-e gegas (push e-mail). Produk ini mendapat sebutan surat-e gegas karena seluruh surat-e baru, daftar kontak, dan informasi jadwal (calendar) “didorong” masuk ke dalam BlackBerry secara otomatis.
Seperti yang telah disebutkan di atas mengenai keunggulan dari BlackBerry, yaitu push e-mail. Dengan push e-mail semua e-mail masuk dapat diteruskan langsung ke ponsel. E-mail juga sudah mengalami proses kompresi dan scan di server BlackBerry sehingga aman dari virus. Lampiran file berupa dokumen Microsoft Office dan PDF dapat dibuka dengan mudah. Sebuah e-mail berukuran 1 MB, jika diterima melalui push e-mail dapat menjadi 10 kb dengan isi yang tetap.
Pengguna tidak perlu mengakses Internet terlebih dulu dan membuka satu persatu surat-e yang masuk, atau pemeriksaan surat-e baru. Hal ini dimungkinkan karena pengguna akan terhubung secara terus-menerus dengan dunia maya melalui jaringan telepon seluler yang tersedia. Alat penyimpanan juga memungkinkan para pengguna untuk mengakses data yang sampai ketika berada di luar layanan jangkauan nirkabel. Begitu pengguna terhubung lagi, BlackBerry Enterprise Server akan menyampaikan data terbaru yang masuk. Kelebihan lainnya adalah kemampuan BlackBerry yang dapat menampung e-mail hingga puluhan ribu tanpa ada risiko hang, asalkan masih ada memori tersisa. BlackBerry juga bisa digunakan untuk chatting. Mirip dengan Yahoo Messenger, namun dilakukan melalui jaringan BlackBerry dengan memasukan nomor identitas. Semua layanan BlackBerry ini dikenal sangat aman baik e-mail, chatting, maupun browsing. Untuk browsing Internet, data-data dari website sudah dikompresi sehingga lebih cepat dibuka.
Dampak positif yang dari fasilitas yang diberikan oleh Blackberry adalah pengiriman pesan, gambar, voice note yang lebih cepat dan murah melalui BBM, menggunakan BBM lebih murah karena banyak provider yang menyediakan paket Blackberry yang bervariasi sesuai dengan kebutuhan pengguna. selain itu ada juga fasilitas push email yang dapat memberitahukan pengguna melalui hand phone bahwa ada email yang masuk sehingga pengguna dapat mengetahuinya tanpa harus melihat ke alamat email. Semua fasilitas yang disediakan Blackberry membuat manusia lebih mudah dalam menggunakan teknologi yang sudah ada dan membantu mempercepat komunikasi.
Tetapi Blackberry mempunyai dampak negatif. Dengan segala kemudahan yang diberikan Blackberry kepada pengunannya terkadang membuat penggunannya melupakan interaksi secara langsung dan membuat kontak sosial hanya melalui Blackberry menciptakan sehingga membuat orang yang jauh menjadi dekat dan orang yang dekat menjadi jauh. Selain itu terkadang pengguna Blackberry lupa waktu karena terlalu asik memainkan fasilitas yang terdapat di Blackberrynya,ada pula orang yang meninggal karena terlalu asyik memainkan blackberrynya sebut saja namanya bunga,bunga adalah seorang mahasiswi disalah satu universitas negri di Jakarta sudah lebih dari 3bulan ia menggunakan blackberry.Bunga selalu membawa kemanapun ia pergi,suatu hari ketika bunga berangkat kekampus ia memainkan blackberrynya itu walaupun ia tahu ia sedang mengendarai mobilnya karena bunga asyik memainkan blackberrynya bunga tidak melihat kalo ada tiang didepannya.Mobil bunga pun tertabrak sehingga rusak parah dan menyebabkan bunga meninggal ditempat.

Selasa, 22 Maret 2011

SUKU BALI DAN SUKU BETAWI

Bali adalah nama salah satu provinsi di Indonesia dan juga merupakan nama pulau terbesar yang menjadi bagian dari provinsi tersebut.Bali terletak di antara Pulau Jawa dan Pulau Lombok. Ibukota provinsinya ialah Denpasar yang terletak di bagian selatan pulau ini. Mayoritas penduduk Bali adalah pemeluk agama Hindu.Bali dikenal dengan sebutan Pulau Dewata dan Pulau Seribu Pura. Pulau Bali adalah bagian dari Kepulauan Sunda Kecil sepanjang 153 km dan selebar 112 km sekitar 3,2 km dari Pulau Jawa. Secara astronomis, Bali terletak di 8°25′23″ Lintang Selatan dan 115°14′55″ Bujur Timur yang membuatnya beriklim tropis seperti bagian Indonesia yang lain.Luas wilayah Provinsi Bali adalah 5.636,66 km2 atau 0,29% luas wilayah Republik Indonesia. Secara administratif Provinsi Bali terbagi atas 9 kabupaten/kota, 55 kecamatan dan 701 desa/kelurahan.kebudayaan bali sangatlah unik,dibali terkenal sekali dengan tari balinya. Pakaian daerah Bali sesungguhnya sangat bervariasi, meskipun secara selintas kelihatannya sama. Masing-masing daerah di Bali mempunyai ciri khas simbolik dan ornamen, berdasarkan kegiatan/upacara, jenis kelamin dan umur penggunanya. Status sosial dan ekonomi seseorang dapat diketahui berdasarkan corak busana dan ornamen perhiasan yang dipakainya. Pada umumnya bangunan atau arsitektur tradisional daerah Bali selalu dipenuhi hiasan, berupa ukiran, peralatan serta pemberian warna. Ragam hias tersebut mengandung arti tertentu sebagai ungkapan keindahan simbol-simbol dan penyampaian komunikasi. Bentuk-bentuk ragam hias dari jenis fauna juga berfungsi sebagai simbol-simbol ritual yang ditampilkan dalam patung.
Betawi berasal dari hasil kawin-mawin antaretnis dan bangsa di masa lalu. Secara biologis, mereka yang mengaku sebagai orang Betawi adalah keturunan kaum berdarah campuran aneka suku dan bangsa yang didatangkan oleh Belanda ke Batavia. Betawi atau bisa disebut penduduk asli Jakarta biasa menggunakan sarung dan peci (laki-laki) sedangkan para wanitanya memakai semacam kebaya.Orang betawi mempunyai makanan khas yaitu kerak telor,sayur gabus pucung,laksa betawi dan masih banyak lagi.Biasanya kalau kita sudah mendengar kata betawi kita langsung berpikir tentang kota Jakarta,ondel-ondel dan sebagainya.Betawi memang suku yang unik. Sifat campur-aduk dalam dialek Betawi adalah cerminan dari kebudayaan Betawi secara umum, yang merupakan hasil perkawinan berbagai macam kebudayaan, baik yang berasal dari daerah-daerah lain di Nusantara maupun kebudayaan asing.Ada juga yang berpendapat bahwa suku bangsa yang mendiami daerah sekitar Batavia juga dikelompokkan sebagai suku Betawi awal (proto Betawi). Menurut sejarah, Kerajaan Tarumanagara, yang berpusat di Sundapura atau Sunda Kalapa, pernah diserang dan ditaklukkan oleh kerajaan Sriwijaya dari Sumatera. Oleh karena itu, tidak heran kalau etnis Sunda di pelabuhan Sunda Kalapa, jauh sebelum Sumpah Pemuda, sudah menggunakan bahasa Melayu, yang umum digunakan di Sumatera, yang kemudian dijadikan sebagai bahasa nasional.Karena perbedaan bahasa yang digunakan tersebut maka pada awal abad ke-20, Belanda menganggap orang yang tinggal di sekitar Batavia sebagai etnis yang berbeda dengan etnis Sunda dan menyebutnya sebagai etnis Betawi (kata turunan dari Batavia). Walau demikian, masih banyak nama daerah dan nama sungai yang masih tetap dipertahankan dalam bahasa Sunda seperti kata Ancol, Pancoran, Cilandak, Ciliwung, Cideng (yang berasal dari Cihideung dan kemudian berubah menjadi Cideung dan tearkhir menjadi Cideng), dan lain-lain yang masih sesuai dengan penamaan yang digambarkan dalam naskah kuno Bujangga Manik yang saat ini disimpan di perpustakaan Bodleian, Oxford, Inggris.Meskipun bahasa formal yang digunakan di Jakarta adalah Bahasa Indonesia, bahasa informal atau bahasa percakapan sehari-hari adalah Bahasa Indonesia dialek Betawi.

Sabtu, 26 Februari 2011

STATISTIKA didalam bidang Psikologi

Statistika adalah ilmu yang mempelajari bagaimana merencanakan,mengumpulkan,menganalisis,menginterpretasi,dan mempresentasikan data.Singkatnya,statistika adalah ilmu yang berkenaan dengan data,informasi,atau hasil penerapan algoritma statistika pada suatu data.Tujuan umum bagi suatu penelitian berbasis statistika adalah menyelidiki hubungan sebab-akibat,dan lebih khusus menarik suatu simpulan akan perubahan yang timbul pada peubah (atau variabel) respon akibat berubahnya peubah penjelas (explanatory variables). Statistika memberikan alat analisis data bagi berbagai bidang ilmu.Kegunaannya bermacam-macam: mempelajari keragaman akibat pengukuran, mengendalikan proses, merumuskan informasi dari data,dan membantu pengambilan keputusan berdasarkan data.
Statistika terbagi dalam 2 macam ,yaitu statistika deskriptif dan statistika inferensial.Disini,saya akan menjelaskan statistika deskriptif yang diterapkan pada bidang psikologi.Statistika deskriptif adalah metode yang berkenaan dengan bagaimana data dapat digambarkan dideskripsikan) atau disimpulkan,baik secara numerik (misalnya menghitung rata-rata dan deviasi standar) atau secara grafis (dalam bentuk tabel atau grafik),untuk mendapatkan gambaran sekilas mengenai data tersebut,sehingga lebih mudah dibaca dan bermakna.Statistik di bidang psikologi disebut sebagai deskritif statistik.Deskriptif statistik ini semacam kumpulan data yang didapat dari sebuah instansi,seperti contoh anda ingin melakukan riset tentang seorang ibu yang yang memiliki pekerjaan dan tidak memiliki pekerjaan.Untuk melakukan riset tersebut data hanya bisa didapat dari instansi yang berwenang seperti departement sosial.Setiap data riset dapat menjadi bahan riset yang lainnya,seperti contoh dalam data tersebut yang memiliki pekerjaan atau tidak,mereka memiliki gaji yang berbeda.Dari data upah yang berbeda ini kita bisa melakukan riset yang lainnya seperti keadaan sosial pada setiap ibu yang memiliki pekerjaan dengan gaji yang dimilikinya.






Daftar pusaka

http://id.wikipedia.org/wiki/Statistika
Glosarium statistika
Pengertian dari senior-senior (ka yosi)